Kapan Tahu ? Perbedaan Marketplace, Online Shop, Online Shopping, E-Commerce, dan Unicorn

Encrypting your link and protect the link from viruses, malware, thief, etc! Made your link safe to visit.

Glozaria - Perkembangan teknologi yang semakin maju beriringan dengan masyarakat yang semakin canggih dalam menggunakan teknologi. Salah satunya dalam bidang perdagangan online ataupun belanja online. Dalam perdagangan secara daring ini terdapat istilah-istilah baru. Seperti, marketplace, online shop, online shopping, e-commerce, dan unicorn. 

Lalu, apa perbedaan dari istilah online shop, online shopping, unicorn, e-commerce, dan marketplace ? Untuk mengetahui perbedaan dari istilah tersebut, simak penjelasan berikut!

Baca juga :

Hati-hati Penipuan Oleh Penjual Olshop di Marketplace Saat Belanja Online, Ini Triknya !

Perbedaan Marketplace, Online Shop, Online Shopping, E-Commerce, Dan Unicorn

Marketplace

Marketplace adalah  pihak perantara yang bertugas mengakomodasi pihak penjual dan pihak pembeli di dalam dunia maya. Dapat dikatakan bahwa situs marketplace menjadi pihak ketiga dalam transaksi online yang dilakukan antara konsumen dan produsen dengan menyediakan fitur penjualan beserta fasilitas pembayaran yang aman. Marketplace juga dapat diartikan artikan sebagai suatu department store online-nya. Contoh marketplace yaitu shopee, lazada, tokopedia, bukalapak, jd.id, dan blibli.

Online Shop

Selain marketplace, terdapat istilah lainnya dan sebagian besar dari kita pasti sudah sering mendengarnya. Istilah tersebut adalah online shop atau  toko online. Lalu apa marketplace dan online shop itu merupakan dua platform yang sama? Jawabannya, tidaklah sama. Sebab, keduanya adalah dua bentuk platform yang berbeda dan letak utama perbedaan tersebut adalah kata perantara.

Marketplace merupakan pihak perantara yang menyatukan antara penjual dengan calon pembeli. Sedangkan online shop sama sekali tidak membutuhkan sebuah perantara. Karena produsen atau penjual dapat secara langsung menjual produknya di platform miliknya sendiri. Sehingga mereka tidak memerlukan perantara sama sekali. Contoh dari website online shop seperti elevenia, FJB Kaskus, Mataharimall, Bhinneka, OLX dll.

Baca Juga :

Fitur Dan Cara Membuat Akun Whatsapp Bisnis Untuk Pemilik Bisnis Dan Toko Online

Online Shopping

Jika ada istilah online shop, ada juga istilah online shopping. Lalu, apa bedanya ? Jelas istilah tersebut berbeda, karena online shop merupakan toko online dimana produk dari produsen dijual. Sedangkan online shopping merupakan proses belanja. Online shopping bisa disebut juga dengan belanja daring, yaitu kegiatan pembelian barang ataupun jasa melalui media Internet. 

Online shopping, dapat membuat pembeli dapat melihat terlebih dahulu barang maupun jasa yang hendak ia pesan melalui sebuah website atau platform yang telah dipromosikan oleh penjual.

E-Commerce 

Selanjutnya terdapat istilah E-commerce kependekan dari Elektronik Commerce yang berarti perdagangan secara elektronik. E-commerce adalah sebuah aktivitas penyebaran, penjualan, pembelian, pemasaran produk baik barang atau jasa dengan memanfaatkan jaringan telekomunikasi seperti jaringan internet, televisi, atau jaringan komputer lainnya.

Secara sederhana e-commerce merupakan proses pembelian dan penjualan produk secara elektronik. E-commerce kian berkembang beberapa tahun ini dan secara bertahap kehadirannya menggantikan toko tradisional atau toko offline .

Baca juga :

Apa itu Gen X, Gen Z dan Milenial ! Daftar 6 Generasi Usia di Tahun 2021

4 Jenis E-Commerce

Terdapat beberapa jenis E-Commerce yang paling sering di lakukan, antara lain 

1. E-commerce consumer to consumer (C2C) : Aktivitas yang dilakukan antara konsumen dengan konsumen. 
2. E-commerce business to business (B2B) : Aktivitas yang dilakukan oleh orang atau pihak yang saling berkepentingan dalam menjalankan bisnis. Di mana dua pihak telah saling mengenal serta mengetahui proses bisnis yang sedang mereka lakukan.
3. E-commerce consumer to business (C2B) : Aktivitas bisnis atau jual-beli barang maupun jasa antara konsumen dan produsen. 
4. E-commerce business to consumer (B2C) : Aktivitas yang dilakukan oleh pelaku bisnis dan konsumen yang terjadi layaknya jual-beli biasa.Contohnya, produsen menjual produk ke konsumen secara online.

Unicorn 

Terakhir ada istilah yang sempat viral saat pilpres kemarin, yaitu unicorn. Unicorn merupakan perusahaan rintisan yang memiliki nilai kapitalisasinya lebih dari 1 miliar dollar. Kemudian berdasarkan beberapa riset, Indonesia memiliki empat unikorn yaitu Traveloka, Tokopedia, Go-Jek, dan Bukalapak.

Selain istilah Unicorn, terdapat istilah Decacorn dan Hectocorn.  Lalu apa itu decacorn dan Hectocorn ? Decacorn adalah startup atau perusahaan rintisan yang mempunyai valuasi nilai sebesar US$ 10 miliar. Sedangkan Hectocorn adalah istilah bagi startup atau perusahaan rintisan yang mempunyai valuasi nilai hingga US$ 100 miliar.

Baca juga :

Sebelum Terlanjur Kecewa, Ini 5 Hal Penting yang Harus Diperhatikan Saat Belanja Online

Metode Pembayaran pada E-Commerce

Untuk masalah pembayaran, ada beberapa metode yang sering digunakan. Pembayaran lewat transfer, pembayaran elektronik, e-wallet, pembayaran instan, dan pembayaran COD atau Cash On Delivery.

Itulah perbedaan dari istilah marketplace, online shop, online shopping, e-commerce, dan unicorn. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan teman-teman tentang istilah-istilah dalam perdagangan online. 

Penulis : Bagus Cahyono

Editor : Ariya WB

Diterbitkan Oleh : Ariya WB

Link will be apear in 15 seconds.

Well done! you have successfully gained access to Decrypted Link.

Bagikan Artikel ini